KEKUATAN KASIH TUHAN
Dipublikasikan pada 09 April 2023
3 min baca

Bacaan: Yohanes 20:1-18

Panitia Paskah 2023 GKI Emaus mengajak kita bersama-sama menguatkan kesadaran hidup ber-komunitas. Sebuah kerinduan yang timbul dari pengalaman keseharian hidup ber-komunitas yang harus diakui masih terdampak oleh pandemi. Oleh karenanya di masa Pra Paskah lalu kita menggumulkan nilai-nilai penting yang dapat menguatkan Komunitas kita. Nilai-nilai yang mengarahkan langkah kita untuk hadir sebagai Komunitas yang saling melayani dan memberkati.

Sekarang saat kita telah mendapati nilai-nilai yang harus kita gumul-juangkan agar terwujud nyata. Lalu selanjutnya apa? Bukankah komunitas kita ya tetap saja? Ya! Komunitas kita memang (dan harus) tetap: GKI Emaus. Komunitas besar kita juga tetap terdiri dari komunitas-komunitas kecil di dalamnya.

Lalu?

Sekarang marilah berbekal nilai-nilai yang ada, kita lanjutkan langkah dengan menggumulkan hal yang lebih mendasar, yakni tentang siapa yang yang sudah menyatukan kita dalam satu komunitas ini? Bagaimana memelihara dan mengembangkan komunitas GKI Emaus ini?

Jawabnya jelas, Yesus Kristus, Tuhan kita-lah yang sudah menyatukan kita. IA yang telah memanggil kita dari kegelapan menuju terang-Nya. Ia yang telah membuat kita menerima anugerah keselamatan. Ia lah yang terus menganugerahkan kekuatan bagi kita untuk tetap menjadi satu bagian dari tubuh-Nya. Kekuatan Kasih Tuhan yang tidak Bersyarat-lah (The Unconditional Love of God) yang telah menembus batas-batas perbedaan diantara kita. Kekuatan kasih-Nya lah yang telah memulihkan kita dari dosa dan kini memulihkan komunitas kita yang berjalan di masa (menuju) pasca pandemi.

Sebab itu, pada Paskah 2023 ini, mari kita rayakan Kasih yang Tidak Bersyarat dari Kristus. Sebab kekuatan kasih-Nya telah menguatkan Maria Magdalena, Petrus, murid yang dikasihi, dan semua murid-murid-Nya untuk percaya pada kekuatan kuasa kasih Kristus yang mengalahkan maut. Maria Magdalena dikuatkan untuk memiliki daya untuk tidak lagi berfokus pada diri dan kesedihannya. Maria Magdalena dimampukan menjadi penggerak bagi sesama murid untuk menjalankan tugas perutusan mempersaksikan Karya Penyelamatan Allah. Percayalah pada Yesus Kristus yang begitu mengasihi kita, dan rasakanlah kekuatan kasih-Nya. Lalu lihatlah bahwa kekuatan kasih Tuhan tak kan membuat kita berdiam diri, melainkan membuat kita terus melangkah membagikan kekuatan bagi mereka yang lemah dan membutuhkan kasih Tuhan.

Bagikan
Artikel Lainnya
Lihat Artikel Lainnya
15 Orang Membaca