YESUS IDOLA KITA
Dipublikasikan pada 08 Januari 2023
2 min baca

Bacaan: Matius 3:13-17

... lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan:

“Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.” (Mat. 3:17)

Tokoh idola adalah role model. Selain disayangi dan dihormati, apa yang dilakukan tokoh idola akan selalu diikuti. Mulai dari gaya rambut, model pakaian, sampai cara bicara dan berperilaku. Ada anak yang menjadikan orangtuanya sebagai tokoh idola. Ada juga tokoh publik hingga aktris yang dijadikan panutan. Teks Alkitab hari ini mengetengahkan kisah pembaptisan Yesus. Yohanes sendiri merasa tidak pantas membaptiskan Yesus, tetapi hal tersebut harus terjadi untuk menggenapi kehendak Allah. Baptisan Yesus menjadi proklamasi dari pihak Allah bahwa inilah Anak yang dikasihi, melalui Dialah manusia dapat datang kepada Allah. Bapa begitu mengasihi Sang Anak. Sebaliknya, Anak begitu menghormati Sang Bapa. Bisa dikatakan bahwa mereka saling mengidolakan. Mereka saling memasuki dan saling mendukung sedemikian rupa. Sehingga, di dalam Anak orang bisa melihat Bapa dan sebaliknya di dalam Bapa orang dapat melihat Anak. Anak dan Bapa berbeda, tetapi bersama dengan Roh Kudus mereka adalah Allah yang satu.

Banyak dari kita yang memiliki tokoh idola. Dalam konteks itu, kita bisa belajar dari relasi Yesus dengan Bapa bahwa hubungan yang saling mengidolai itu adalah hubungan yang saling menginspirasi dan membangun. Dalam iman, bila kita ingin hidup kita penuh inspirasi, kita bisa belajar dari Yesus, idola kita. Dialah role model sejati. Kita yang mengaku percaya kepada-Nya patut untuk mengikuti jalan-jalan-Nya.

REFLEKSI:

Hidup dan pelayanan Yesus penuh inspirasi. Mengikuti jalan-jalan-Nya akan membuat hidup kita bermakna dan menginspirasi.

Kategori
Bagikan
Artikel Lainnya
Lihat Artikel Lainnya
5 Orang Membaca