PAKAIAN DARI ALLAH
Dipublikasikan pada 11 Maret 2025
2 min baca

Bacaan: Zakharia 3:1-10

… “Lihat, dengan ini aku telah menyingkirkan kesalahanmu!

Aku akan mengenakan kepadamu pakaian perayaan.” (Zakharia 3:4)

Ada sebuah buku tentang psikologi berjudul “You Are What You Wear: What Your Clothes Reveal About You” yang ditulis oleh Dr. Jennifer Baumgartner. Ia berargumen bahwa apa yang kita pakai menggambarkan siapa diri kita dan membawa dampak ke seluruh area kehidupan kita.

Dalam penglihatan Nabi Zakharia, Yosua Imam Besar Bait Allah pada zaman itu tampak berdiri di hadapan Malaikat TUHAN, mengenakan pakaian kotor. Sementara Iblis berdiri di sampingnya siap mendakwa karena menganggap Yosua tidak layak melayani TUHAN. Akan tetapi TUHAN menghardik Iblis agar tidak mengganggu Yosua, bahkan menyuruh orang-orang untuk melayani Yosua dan menanggalkan baju kotor itu. Baju kotor menjadi gambaran manusia berdosa. Bukan saja menanggalkan baju kotor Yosua, lebih dari itu TUHAN mengenakan pakaian perayaan kepada Yosua dengan serban tahir di kepalanya. Pakaian perayaan menjadi gambaran bahwa TUHAN telah membersihkan dosa Yosua dan menguduskannya. Kemudian TUHAN berkata, apabila Yosua hidup sesuai identitasnya yang baru, yaitu seturut petunjuk-Nya dan melakukan tugas yang diberikan maka Yosua akan masuk deretan orang yang melayani TUHAN di bait-Nya.

Saudara, bukankah melalui karya penebusan Kristus, kita juga sudah dipakaikan pakaian perayaan oleh Tuhan? Mari kita bersyukur dan hidup di dalam kekudusan-Nya sehingga kita bisa melayani Tuhan di dalam keabadian!

REFLEKSI:

Pakaian kotor kita telah diganti Allah dengan pakaian pesta.

Mari kita hidup dalam identitas sebagai orang yang dikuduskan-Nya.

Kategori
Bagikan
Artikel Lainnya
Lihat Artikel Lainnya
4 Orang Membaca